KORANJURI.COM- Pekan Imunisasi Nasional tahun 2016 yang di canangkan di Taman Cerdas Kalurahan Mojosongo Solo pada hari Selasa 8 Maret 2016, secara resmi di canangkan oleh Ibu negara Hj.Iriana Joko Widodo. Pencanangan PIN 2016 yang di hadiri oleh Menteri Kesehatan Nila F Muluk, Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Puan Maharani, Walikota Solo FX.Hadi Rudiyatmo beserta para tamu undangan yang hadir, di tandai oleh Ibu Negara Hj.Iriana Joko Widodo dengan memukul gong sebagai tanda di canangkanya Pekan Imunisasi Nasional tahun 2016.
Saat mendampingi ibu negara, Menteri Puan Maharani menyampaikan dalam sambutanya, Pekan Imunisasi Nasional sangat penting bagi anak anak . Dari mulai sejak lahir sampai dengan 59 bulan, secara bertahap anak anak harus mendapatkan Imunisasi vaksin Polio, agar anak Indonesia terbebas dari penyakit Polio.
Sementara itu, Pekan Imunisasi Nasional di laksanakan secara serentak dari mulai tanggal 8 hingga 15 Maret 2016 di seluruh Indonesia.
Sedangkan beberapa tempat seperti di Propisi Bali, pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional 2016 mundur mulai tanggal 15 sampai dengan 22 Maret 2016 karena bertepatan dengan perayaan tahun baru Nyepi.
‘ Setiap anak wajib mendapatkan dua tetes vaksin polio secara gratis dari posyandu atau dinas kesehatan terkait lainya’ Terang Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat Puan Maharani
Di tambahkan Puan, di harapakan dengan terbebas dari penyakit Polio, Indonesia bisa menciptakan para generasi muda yang sehat lahir bathin bagi kemajuan bangsa dan negara Indonesia.
Sementara itu dalama sambutan awal Walikota Solo FX.Hadi Rudyatmo berharap kepada Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, agar pemerintah memperhatikan para guru guru Paud, khususnya yang ada di Kota Solo. Karena dengan terbentuknya Dirjen Paud tambah Rudi, secara otomatis pemerintah daerah tidak lagi bisa mempergunakan anggaran APBD untuk membantu kesejahteraan para guru Paud.
Karena bagi Rudi, Guru Paud berperan sangat penting bagi perkembangan para generasi muda nantinya. Untuk itu sekali lagi Rudi menegaskan, agar kesejahteraan mereka di perhatikan oleh negara. Pungkas Rudi berharap./ Jk