KORANJURI.COM- ‘ Orang yang berjihad dengan cara radikalisme dan terorisme adalah mereka yang memimpikan surga, tetapi neraka jahanam yang mereka dapatkan’ Kata Mustofa Abdul Hadi, Panglima Banser Jawa Tengah dalam orasinya di hadapan para peserta aksi demo tolak radikalisme dan terorisme di bundaran gladak Solo, Senin ( 11/7 ).
Dalam orasinya Mustofa Abdul Hadi menegaskan, aksi teror yang di lakukan para teroris hanyalah untuk mencari sensasi dan perhatian di Indonesia dan di dunia. Karena perbuatan tersebut sangat bertentangan dengan Islam, yang mengajarkan cinta damai.
Jika para teroris beranggapan Pancasila tidak selaras dengan ajaran agama, lantas dimanakah letak ketidak selerasan tersebut. Karena menurut Panglima Banser Jawa tengah, Pancasila sama sekali tidak bertentangan dengan ajaran Islam, bahkan semua agama yang ada di Indonesia. Oleh karena itu bagi mereka yang menentangnya, sama halnya menentang ajaran agama. Urai Mustofa
Aksi keprihatinan yang di gelar dalam rangka menolak segala bentuk radikalisme dan terorisme, di ikuti dari berbagai elemen masyarakat se Soloraya. Aksi yang di mulai dari plasa Sriwedari, kemudian dilanjutkan dengan longmarch menuju bundaran gladak, sekaligus menyerahkan empat pernyataan sikap kepada Kapolresta Surakarta, yang menolak dengan tegas segala bentuk radikalisme dan terorisme. / jud