KORANJURI.COM- setelah memperoleh laporan ditemukannya situs purbakala ( watu kebo ) di Desa Giriroto dari pemerintah kalurahan Giriroto, dan Ormas Projo selaku organisasi kemasyarakatan yang peduli terhadap heritage, Balai Pelestarian Cagar Budaya Jawa Tengah kemudian menindak lanjuti penemuan tersebut dengan melakukan Eskavasi di lokasi penemuan situs.
” Eskavasi di rencanakan selama 4hari ” Terang M.Junawan, ketua tim penyelamatan dari BPCB Prambanan Jawa Tengah.
Ditambahkan oleh Junawan, jika menilik dari data sementara yang telah berhasil di temukan berupa arca penjaga candi,Mahakala dan Nandiswara serta batu berlobang yang menjadi ciri khas pintu candi , bisa di mungkinkan jika situs purbakala tersebut merupakan struktur bangunan candi.
” Tetapi untuk nemastikanya, tetap harus menunggu hasil dari eskavasi ” Tutur Junawan.
Proses Eskavasi yang dilakukan mulai Senin ( 4/4) akan berlangsung selama empat hari. Delapan orang tim arkeolog di bantu oleh warga akan melakukan penggalian ,penelitian dan penyelamatan situs yang rencananya akan di kembangkan untuk pariwisata di Desa Giriroto./jk
