KORANJURI.COM – Festival Jenang Solo ke 5 tahun 2016 yang di gelar di koridor budaya Ngarsopura di buka Minggu pagi (14/2) di acara Solo Car Free Day oleh Pjs Walikota Solo Budi Yulistyono, di dampingi Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan KKP RI.
Acara FJS 2016 yang berlangsung selama tiga hari sejak dari tanggal 14 hingga 17 Februari 2016, pada Senin Pagi ( 15/2) dilanjutkan dengan acara ‘ bladahan’ , resik resik koridor di sepanjang Jalan Ngarsopura.
Kegiatan ini menurut Mayor Haristanto selaku ketua panitia FJS 2016, merupakan wujud kepedulian warga masyarakat terhadap lingkungan, sekaligus menyambut hari jadi Kota Solo ke 271tahun, yang akan di peringati bersamaan dengan puncak perayaan Fsetival Jenang Solo 2016 ( 17/2)
‘Resik resik di mulai dari depan omah sinten hingga perempatan pasar pon Solo’ Terang Haristanto.
Ditambahkan Haristanto, selain para pelajar dan warga masyarakat, PDAM dan Damkar Surakarta juga turut membantu acara resik resik di sepanjang koridor budaya Ngarsopura, dengan memberi suplai air untuk kegiatan tersebut.Pungkasnya / jud