KORANJURI.COM – Untuk mencetak para krosser muda di Soloraya, Solo Marmer bersama Ikatan Motor Indonesia menggelar Kejuaraan Daerah Motocross Solo Marmer MX, yang akan berlangsung pada tanggal 12 – 14 Februari 2016 di sirkuit Option Platinum Solo Marmer, Gondangrejo Karanganyar.
‘ Kejurda Grasstrack dan Motocross Final Championship memperebutkan tropy dan uang total senilai 70jt ‘Kata Frans, ketua Pelaksana Kejurda motocross Solo Marmer MX.
Ditambahkan Frans, kejurda motocross diharapkan mampu melahirkan para krosser muda di tanah air, sekaligus menyalurkan kerinduan para pembalap muda di daerah daerah agar mereka bisa berkompetisi di ajang balap motocross.
Sebanyak 170 orang pembalap dari berbagai daerah di tanah air turut meramaikan Kejurda Motocross Solo Marmer MX, diantaranya dari Sumetara, Batam, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur dan berbagai daerah lain di Indonesia. Ajang Kejurda Motocross ini diharapkan oleh Frans bisa menjadi ajang tahunan seri Final Championship. Sedangkan untuk Seri Championship, Frans masih menungggu kalender event balap motocross dari IMI pusat.
Diharapkan oleh Frans, paling tidak Sirkuit Option Platinum Solo Marmer memperoleh jadwal dua kalender event dalam satu tahun.
‘Ajang Kejurda Solo Marmer MX 2016 akan melombakan berbagai kelas motocross dan grasstrack. Lomba kali ini juga di ikuti pembalap termuda berusia 8 tahun dari Solo Marmer MX ‘ Terang ketua pelaksana sekaligus pengusaha muda Solo Marmer Group.
Sirkuit Plattinum Option Solo Marmer bagi para krosser di kenal sebagai arena balap motocross dengan tingkat kesulitan tinggi jika kondisi cuaca hujan. Dikarenakan sirkuit tersebut menggunakan empat unsur tanah yakni, tanah padas, tanah hitam, tanah gravel dan tanah asli sirkuit yang berkapur. Dalam kondisi hujan, tanah hitam akan menjadi lengket dan menghambat para pembalap yang melintasinya.
‘ Kesulitan tersebut menjadi tantangan bagi para pembalap dan menjadi ciri khusus sirkuit Option Solo Marmer Karanganyar’. Pungkas Frans./ Jk/gd
